Rabu, 27 April 2011

Semua tentang mu tlah pergi hilang dan tinggal kenangan,,!
Candamu, senyummu, tatapan indahmu, kini tak ada lagi untukku,,
Kau yang begitu berharga untukku, kau yang berarti bagiku, kini tlah musnah,
Terimaksih tlah mengajariku, untuk tidak menyainyiakan seseorang,
Tlah mengjariku mencintai dengan tulus
Mengerti arti kehilangan, dan arti mencintai

Terimaksih untuk semua senyummu, lambaian tangan, dan sayangmu..
Kini semuanya, tinggal kenangan.
Begitu banyak harapku untuk dapat kembali bersamamu.
Sosok yang begitu indah, dan mempesonakanku. 
Sosok yang begitu ku kenal, kini tak dapat ku sentuh lagi, tak dapat kumiliki lagi.

Kini ku tau, kau menghindariku, kau menjauh dari hidupku.
Begitu pedih hati yang kau sakiti.
Sekian ,lama ku mencoba melupakamu,,
Begitu sakit, perih yang kurasa,

tak sanggup melupakan kenangan kita.
menghapus, kisah cinta yang pernah kita rajut bersama,
taukah kau, rasa ini masih ada untukmu,
untukmu, dan takkan hilang.

walaupun kini, rajutan itu harus terhenti di sini, sekarang!
pertengkaran yang tak dapat kita selesaikan,,,
memisahkan kita, memutuskan kita..

diriku menyayangimu, walau kau tak dapat ku miliki!!
Puisi Ini terangkai untuknya..
hanya kata maaf ku.


Ketika kau menjauh dari hidupku,
Ketika kau menghindar dariku.
Ketika kau mulai membenciku.

Perihhhhhhh,,
Tak dapat ku tahan lagi,
Sakit, sudah tak bisa kusembunyikan.
Air mata tak terbendung lagi.

maaf, maaf, maaf.
begitu banyak permintaan maaf padamu.
Tapi tak satu pun kata maaf darimu.

Maaf ketika ku membuatmu kecewa
Maaf ketika hatimu terluka karnaku.
Maaf ketika kau ketika kau merasa teranggu olehku

Begitu besar pengorbananku,
Tapi kau tak pernah mengeti.
Kau tak pernah memahami.

Kini tak rela kehilanganmu.
T’lah menyayangimu dengn tulus.
Maaf dulu ku menyia-nyiakan cintamu.

salah kah aku
yang masih mengharapkan cintamu
yang dahulu tlah ku sia-siakan?
baru ku sadari, dan kumengerti indahnya cinta dan perhatianmu.

Tapi kini. . .
Maaf membuatmu menyesal mengenalku

Selasa, 19 April 2011

Hidupku Indah..

Hidup dalam Yesus.. :)
Mencintai dan dicintai oleh seorang ayah yang telah pergi meninggalkan dunia ini, Agustinus Rintak, oleh seorang ibu yang begitu hebat dan kuat Kristina Palembangan, satu orang kakak perempuan yang begitu dewasa, pemberani, penyayang dan pengertian dalam keluarga, memiliki satu orang kakak laki-laki yang begitu ku banggakan dan menjadi patok.
Bahagia memiliki mereka, bahagia dapat hidup dengan mereka.. :)

(the first^^)